Wall Street kembali mencatatkan hari yang positif. Pada perdagangan Senin (22/12), pasar saham AS ditutup menguat, melanjutkan tren reli yang cukup solid. Sentimen optimis terhadap teknologi, terutama yang berkaitan dengan pengembangan kecerdasan buatan, jadi penyokong utama pergerakan ini.
Indeks Dow Jones naik 0,47 persen ke level 48.362,68. Sementara itu, S&P 500 bertambah 0,64 persen menjadi 6.878,49. Nasdaq Composite juga ikut merangkak naik 0,52 persen ke posisi 23.428,83. Kenaikan ini membuat S&P 500 dan Dow Jones kini cuma berjarak tipis kurang dari 1 persen dari rekor tertinggi sejarah yang mereka raih awal Desember lalu.
Memang, semangat pasar sudah terlihat sejak akhir pekan. Proyeksi kinerja Micron Technology yang ternyata lebih bagus dari perkiraan, ditambah laporan inflasi yang lebih rendah, memberi angin segar. Saham-saham chip langsung mendapat giliran.
Nvidia, misalnya, memberikan kontribusi terbesar bagi penguatan S&P 500. Kabarnya, perusahaan itu berencana mengirimkan chip AI terkuat keduanya ke klien di China sebelum perayaan Tahun Baru Imlek pertengahan Februari mendatang.
Micron sendiri melonjak 4 persen. Mayoritas produsen chip lainnya juga ikut naik, mendorong indeks semikonduktor PHLX naik 1,1 persen.
Tapi, tidak semua analis yakin reli ini akan berlangsung mulus.
Demikian kata Ken Polcari, analis pasar di Slatestone Wealth.
Artikel Terkait
IHSG Hangat Jelang Natal, Asing Borong Rp6 Triliun
Relawan Mandiri Turun Langsung, Bantu Korban Bencana di Aceh dan Sumatera
Eastparc Hotel Bagikan Dividen Rp23 Miliar, Lebih Besar dari Laba
Emas Antam Melonjak Rp 59 Ribu, Sentuh Rp 2,56 Juta per Gram