BWPT Gelontorkan Rp210 Miliar Obligasi Berkelanjutan, Sasar Refinancing dan Operasional

- Rabu, 10 Desember 2025 | 09:25 WIB
BWPT Gelontorkan Rp210 Miliar Obligasi Berkelanjutan, Sasar Refinancing dan Operasional

Sisanya, sekitar Rp30 miliar, bakal diputar untuk kebutuhan operasional. Mulai dari beli tandan buah segar, minyak sawit, sampai keperluan sehari-hari seperti pupuk, energi, dan biaya overhead lainnya. Intinya, untuk menjaga roda usaha tetap berputar.

Jadwalnya sudah ditetapkan. Masa penawaran buat umum berlangsung mulai 22 hingga 30 Desember 2025. Kalau tertarik, catat tanggalnya. Penjatahan obligasi dilakukan awal Januari 2026, tepatnya tanggal 2. Distribusi elektronik menyusul empat hari kemudian, dan obligasinya sendiri rencananya akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 7 Januari 2026.

Soal risiko, obligasi ini sudah dapat peringkat idA- dari PEFINDO. Peringkat itu berlaku sampai 1 Juli 2026. Bisa dibilang, ini masuk kategori investasi dengan risiko menengah.

Untuk urusan teknis, BWPT menggandeng sejumlah pihak. PT KB Valbury Sekuritas dan PT BNI Sekuritas ditunjuk sebagai penjamin pelaksana emisi. Sementara penjamin emisi obligasinya adalah PT Aldiracita Sekuritas Indonesia. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) bertindak sebagai wali amanat, yang menjaga kepentingan investor.

Begitulah langkah BWPT kali ini. Mencari dana segar di penghujung tahun, untuk membenahi struktur utang sekaligus mengisi tenaga bagi operasional di tahun depan.


Halaman:

Komentar