Pemegang Obligasi Restui Kelonggaran, Waskita Beton Pacu Program Pemulihan

- Rabu, 03 Desember 2025 | 23:40 WIB
Pemegang Obligasi Restui Kelonggaran, Waskita Beton Pacu Program Pemulihan

Setelah mayoritas pemegang obligasi memberi lampu hijau, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) kini bisa bernapas sedikit lebih lega. Agenda pemulihan kinerja perusahaan bakal dipacu. Persetujuan itu sendiri datang dari Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) yang digelar Selasa lalu.

Fandy Dewanto, sang Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, menekankan betapa krusialnya forum tersebut. Bagi dia, RUPO bukan sekadar formalitas.

"RUPO merupakan forum penting untuk menjaga komunikasi terbuka antara WSBP dan para pemegang obligasi,"

ujar Fandy di Jakarta, Rabu (3/12/2025).

Persetujuan yang didapat, menurutnya, membuka ruang strategis. Ruang itulah yang akan dipakai untuk menjalankan program pemulihan, terutama pasca-restrukturisasi yang sudah dijalani.

Lalu, apa sebenarnya yang disetujui? Intinya, para pemegang obligasi sepakat untuk memberikan kelonggaran. Mereka menyetujui pengesampingan pemenuhan beberapa kewajiban rasio keuangan untuk laporan keuangan WSBP di akhir tahun 2025 dan 2026 nanti. Beberapa rasio yang dimaksud antara lain Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER), dan Debt Service Coverage (DSC). Dengan kata lain, perusahaan mendapat keleluasaan untuk tidak memenuhi target angka-angka itu untuk sementara.


Halaman:

Komentar