Menguak Jejak Bisnis SSIA, dari Properti hingga Hotel Mewas

- Jumat, 21 November 2025 | 18:55 WIB
Menguak Jejak Bisnis SSIA, dari Properti hingga Hotel Mewas

Kalau ditanya apa bisnis PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), jawabannya cukup beragam. Perusahaan ini memang dikenal sebagai emiten properti dan real estate, tapi sebenarnya mereka punya beberapa lini usaha lain yang tak kalah penting. Selain pengembangan kawasan industri dan properti, mereka juga bergerak di bidang jasa konstruksi dan perhotelan.

Beberapa proyek ikonik mereka mungkin sudah tak asing lagi. Hotel Gran Melia Jakarta dan Melia Bali, misalnya, adalah karya mereka. Belum lagi perumahan Tanjung Mas Raya di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Perjalanan perusahaan ini ternyata sudah cukup panjang. Didirikan pada 1971, awalnya mereka beroperasi dengan nama PT Multi Investment Limited. Baru pada 1995 berganti menjadi Surya Semesta Internusa seperti yang kita kenal sekarang. Menurut informasi dari laman resmi perseroan, awal mula mereka adalah dengan membangun kawasan segitiga emas di Kuningan, Jakarta.

Perkembangan bisnisnya pun terus berlanjut. Tahun 1976, mereka menyelesaikan proyek kedua mereka, Glodok Plaza. Kemudian, pada 1991, mulai merambah pengembangan kawasan industri di Karawang.

Yang menarik, untuk mengelola berbagai proyek propertinya, SSIA punya sembilan anak perusahaan. Masing-masing punya fokus bisnis yang spesifik.

PT Suryacipta Swadaya, contohnya, mengelola kawasan industri seluas 1.400 hektare di Karawang yang dikenal sebagai Suryacipta City of Industry. Mereka juga mengembangkan kota mandiri Subang Smartpolitan yang areanya lebih luas lagi, mencapai 2.717 hektare.

Lalu ada PT TCP Internusa yang fokus pada hunian eksklusif seperti Tanjung Mas Raya dan Edenhaus Simatupang di TB Simatupang. Mereka juga mengelola Glodok Plaza dan Graha Surya Internusa.

Di sektor perhotelan, PT Suryalaya Anindita International mengelola Hotel Gran Melia Jakarta dan Melia Bali. Sementara PT BATIQA Hotel Management menangani jaringan hotel BATIQA. Untuk resort mewah seperti Umana Bali dan LXR Hotels & Resorts Bali, dikelola oleh PT Sitiagung Makmur dan PT Ungasan Semesta Resort.


Halaman:

Komentar