murianetwork.com - Reksadana adalah salah satu instrumen investasi yang populer di Indonesia.
Reksadana menawarkan berbagai keuntungan, seperti kemudahan, fleksibilitas, dan potensi keuntungan yang menarik.
Terdapat berbagai jenis reksadana yang tersedia di pasar, masing-masing dengan karakteristik dan risiko yang berbeda-beda.
Dua jenis reksadana yang paling populer adalah reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap.
1. Reksadana pasar uang
Adalah jenis reksadana yang menginvestasikan dananya pada instrumen pasar uang, seperti deposito, surat berharga negara (SBN), dan obligasi dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun. Reksadana pasar uang memiliki risiko yang paling rendah dibandingkan dengan jenis reksadana lainnya.
2. Reksadana pendapatan tetap
Artikel Terkait
RAJA Pacu Ekspansi Agresif, Proyeksi Laba Melonjak dan Target Hara Saham Direvisi Tajam
Rupiah Bertahan di Tengah Badai Ketidakpastian Global, BI Perkuat Strategi Stabilisasi
Bank Indonesia Pacu Kredit Perbankan untuk Dongkrak Ekonomi 2026
KAI Commuter Buka Suara Soal Wacana KRL 24 Jam, Ini Kendala Utamanya