Bangunan Bersejarah, Mengulas Keunikan Masjid Kuno Kaujon Kota Serang Banten

- Minggu, 07 Januari 2024 | 11:31 WIB
Bangunan Bersejarah, Mengulas Keunikan Masjid Kuno Kaujon Kota Serang Banten

Ia Diangkat oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai regen atau Bupati Serang. Regen Basudin adalah orang Jawa yang besar di Yogyakarta.

Latar belakang Regen Basudin yang dekat dengan budaya Jawa diduga mempengaruhi gaya arsitektur dua masjid yang terletak di pinggiran pusat kota Serang: Masjid Penggantungan dan Masjid Kaujon.

Baca Juga: Punya Gaya Arsitektur Eropa, Ini 3 Gedung Peninggalan Belanda di Kota Serang, Ternyata Sudah Ada Sebelum Indonesia Merdeka

Hal ini menjelaskan mengapa bentuk Masjid kuno Kaujong mirip dengan Masjid Demak di Jawa.

Kemiripan tersebut ditandai dengan adanya kanopi dan atap rangkap tiga cengkuk, serta kemiripannya dengan Masjid Demak.

Hal ini tak lepas dari pengaruh para politisi yang mendalangi pembangunan kedua masjid tersebut.

Menurut Mushab, Masjid Penggantungan dibangun pada tahun 1870 oleh Regen Basudin, termasuk Masjid kuno Kaujon, tercantum pada peta tahun 1878.

Tidak ada bukti tertulis kapan masjid ini didirikan selain peta yang ditunjukkan oleh Mushab, namun jika dilihat dari sejarah mungkin pada masa pemerintahan kolonial Belanda yang berpindah dari Banten Lama ke Serang pada tahun 1830. Perkiraan menunjukkan bahwa masjid ini didirikan pada abad ke-17 atau ke-18.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: proserang.com


Halaman:

Komentar