Bisa dibayangkan jika China mematikan jaringan internet 1.600 km di Palapa Ring dan Fiber Star selama 12 jam. Kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia akan sangat terganggu
"WhatApps (WA) mati, belanja online mati, belajar online mati, ekonomi mati. Kemungkinan chaos, kita tumbang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, tinggal menunggu waktu. Kalau dibandingkan dengan peretasan PDN saat ini, tidak ada apa-apanyalah," ungkapnya.
Apalagi China punya rekam jejak tak bagus karena suka nyolong data. Sejumlah negara ramai-ramai menolak TikTok karena dinilai membahayakan keamanan negara. Beberapa waktu lalu, penelitian dari University of Edinburgh menemukan HP android 'made in' China aktif melakukan pencurian data.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
Gadis 14 Tahun Disekap & Dilecehkan 2 Pria di Bekasi, Modus Iming-iming Uang Jajan
Kadin Luncurkan Kampung Digital di Tangerang Selatan, Perkuat 10 Juta UMKM
OJK dan VARA Dubai Tandatangani MoU: Pengawasan Aset Digital Diperkuat
Komisi Percepatan Reformasi Polri & GNB: Upaya Bebaskan Polri dari Intervensi Politik