Banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Sumatera beberapa waktu lalu ternyata membawa konsekuensi tak terduga bagi sistem pemasyarakatan di Aceh. Atas nama kemanusiaan, ratusan warga binaan terpaksa dilepaskan dari Lembaga Pemasyarakatan.
Sekretaris Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Asep Kurnia, mengonfirmasi hal ini. Menurutnya, satu unit pelaksana teknis di Aceh mengambil langkah tersebut.
Lepasnya mereka adalah respons langsung terhadap bencana alam yang mengancam. Namun begitu, situasi ini tentu menciptakan kondisi baru yang harus segera ditangani.
Artikel Terkait
Latihan Militer China di Selat Taiwan Picu Status Siaga Tertinggi
BNI Gelontorkan Relaksasi Kredit untuk Korban Bencana di Sumatera
INDEF Soroti Rapuhnya Fondasi Ekonomi, Pertumbuhan 2026 Diprediksi Mentok di 5%
Paradoks Energi Indonesia: Kaya Sumber Daya, Tapi Masih Bergantung Impor