Banjir bandang yang menerjang sejumlah wilayah di Sumatera mendorong respons cepat dari pemerintah. Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) pun bergerak, menyiapkan bantuan hunian untuk para korban yang kehilangan tempat tinggal.
Menteri PKP, Maruarar Sirait, mengungkapkan bahwa timnya saat ini masih aktif di lapangan. Tujuannya jelas: memetakan kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana.
Menurutnya, seluruh jajaran direktur jenderal kementerian telah dikerahkan. Mulai dari Dirjen Tata Kelola Pengendalian Risiko (TKPR) yang ada di Sumatera Utara, Dirjen Perumahan Perdesaan di Aceh, hingga Dirjen Kawasan Permukiman yang baru saja kembali dari tugas di Sumatera Barat. Semua tangan ada di dek.
Memang, wewenang menentukan lokasi relokasi sepenuhnya ada di pemerintah daerah. Namun begitu, Kementerian PKP tak akan tinggal diam. Mereka siap mendampingi dengan segala dukungan teknis yang dimiliki. Tujuannya satu: memastikan keputusan yang diambil benar-benar aman dan tepat sasaran bagi warga.
Artikel Terkait
Bencana di Sumatera Buka Borok: Cadangan Pangan Daerah Masih Jauh dari Aman
Korban Tewas Banjir Sumatera Tembus 914 Jiwa, Daftar Hilang Mulai Menyusut
UNCTAD Soroti Ekosistem Ekraf Indonesia sebagai Model Global
TRIPA Bidik Rp2 Triliun, Pacu Layanan dengan Relokasi Kantor Broker