MURIANETWORK.COM - Usulan mengejutkan datang dari Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa.
Ia menyarankan agar proyek ambisius pemindahan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur ditinjau ulang.
Bahkan, ia mengusulkan agar IKN tidak lagi menjadi ibu kota negara, melainkan hanya ditetapkan sebagai ibu kota provinsi Kalimantan Timur.
“Pemerintah bisa mempertimbangkan untuk menegaskan kembali Jakarta sebagai ibu kota negara, dan merevisi UU IKN yang ada,” kata Saan dalam konferensi pers, Jumat (18/7/2025).
Menurutnya, ini akan menghentikan polemik yang terus berkembang, sekaligus menghindari potensi pemborosan anggaran akibat gedung dan infrastruktur yang terlanjur dibangun tapi belum dimanfaatkan.
Pembangunan IKN Dinilai Terburu-buru
Saan menegaskan bahwa proyek pemindahan ibu kota belum sepenuhnya matang secara administrasi, infrastruktur, dan sumber daya manusia.
“Jakarta dapat tetap dipertahankan sebagai ibu kota negara hingga semua persiapan benar-benar matang, termasuk mutasi ASN,” ujarnya.
Sebagai solusi sementara, NasDem mengusulkan adanya moratorium pembangunan IKN sampai ada keputusan presiden (keppres) yang jelas tentang pemindahan instansi dan ASN ke IKN.
“Kalau memang belum siap, lebih baik tunda dulu. Tapi kalau ingin lanjut, segera keluarkan keppres dan mulai pindahkan pegawai,” tegas Saan.
Wapres Gibran Disarankan Jadi Tokoh Pertama yang Ngantor di IKN
Untuk menghidupkan IKN, Saan juga menyarankan agar Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjadi orang pertama yang berkantor di sana.
"Supaya ada aktivitas di IKN, Gibran bisa mulai berkantor lebih dulu," katanya.
Artikel Terkait
Luhut Pandjaitan Ditegur Soal Prabowo, Bikin Publik Geger!
10 Menteri dengan Kinerja Terburuk Versi Celios: Bahlil hingga Pigai, Siapa Paling Mengecewakan?
Satu Tahun Prabowo-Gibran: Jokowi Beri Sinyal Evaluasi untuk Program Ini!
Benarkah Mayoritas Publik Tak Percaya Isu Ijazah Jokowi? Ini Kata Survei Terbaru