VIRAL Skripsi Kayu Lapis Jokowi Disebut Masih Utuh dan Bisa Diunduh, Isu Skripsi Palsu Terbantahkan?

- Rabu, 14 Mei 2025 | 12:50 WIB
VIRAL Skripsi Kayu Lapis Jokowi Disebut Masih Utuh dan Bisa Diunduh, Isu Skripsi Palsu Terbantahkan?




MURIANETWORK.COM - Di tengah pusaran isu soal keaslian ijazah Presiden Joko Widodo, sebuah skripsi tua dari tahun 1985 hingga kini tersimpan rapi di repositori digital Universitas Gadjah Mada (UGM).


Judulnya teknis, nyaris tak menarik bagi yang awam: “Studi Tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis Pada Pemakaian Akhir di Kotamadya Surakarta.”


Namun bagi siapa pun yang menelusurinya, skripsi ini membuka jendela ke masa lalu Jokowi—seorang anak tukang kayu dari Surakarta yang kelak menjadi presiden Republik Indonesia.


Disusun sebagai syarat kelulusan di Fakultas Kehutanan UGM, karya tulis ini memuat lebih dari sekadar angka konsumsi dan data teknis.


Ia merekam jejak intelektual awal Jokowi—pemikiran yang dibentuk di tengah aroma serbuk gergaji dan suara palu di bengkel kayu milik keluarganya.


Repositori digital UGM mencantumkan skripsi itu secara terbuka. 


Nama “Joko Widodo” terpampang sebagai penulis, dengan tahun kelulusan 1985 dan dosen pembimbing Achmad Soemitro.


Dokumen lengkap dalam format PDF bisa diunduh, menyajikan seluruh struktur karya ilmiah dari pendahuluan hingga daftar pustaka.


Di era di mana kredensial akademik kerap disorot dengan curiga, keberadaan skripsi ini menjadi bukti otentik yang bisa diverifikasi siapa saja.


Bukan hanya kampus yang menjamin keasliannya, tapi juga waktu yang telah mengukuhkan posisinya sebagai bagian dari sejarah seorang pemimpin bangsa.


Apa yang diteliti Jokowi dalam skripsi ini bukan topik yang dipilih sembarangan.


Penelitiannya tentang konsumsi kayu lapis di Surakarta terasa sangat personal—karena ia meneliti dunia yang telah dikenalnya sejak kecil.


Dari furnitur rumah tangga hingga kebutuhan konstruksi ringan, skripsi itu menelaah bagaimana masyarakat kota kelahirannya menggunakan kayu lapis.


Tak sulit membayangkan inspirasi penelitian ini muncul dari keseharian Jokowi yang akrab dengan urusan papan tripleks, meja kerja, dan lem kayu.


Ia menulis dari tempat yang ia pahami, dengan lensa seorang anak tukang kayu yang kelak menjadi eksportir furnitur, dan lebih jauh lagi, pemimpin negara dengan visi hilirisasi industri nasional.


Diakui Kampus dan Kawan


UGM tidak sekadar menyimpan, tetapi juga menegaskan keaslian skripsi tersebut.


Dalam beberapa kesempatan, pihak kampus bahkan menampilkan foto fisik naskah skripsi sebagai bagian dari transparansi publik.


Teman-teman seangkatannya pun bersaksi. Dalam sebuah reuni alumni Fakultas Kehutanan UGM pada 2022, banyak yang mengenang Jokowi sebagai sosok sederhana, rapi, dan mudah bergaul lintas kelompok.


“Dia itu bukan pengurus organisasi, tapi bisa merangkul semua. Sosok yang menyatukan,” kata seorang rekannya. 


Sementara sahabat lamanya, Seweko, mengenang momen kecil yang kini terasa simbolik.


“Dulu Jokowi selalu rapi, datang bawa map, bajunya necis. Saya sampai bilang, ‘Kamu kayak pejabat.’ Dan ternyata dia jadi presiden,” ujarnya sambil tertawa.


👇👇


P


Sumber: Sawitku

Komentar