Faisal Basri: Hilirisasi Proyek Omong Kosong!

- Senin, 17 Juni 2024 | 20:45 WIB
Faisal Basri: Hilirisasi Proyek Omong Kosong!

Faisal menjelaskan bahwa jika pihaknya dahulu pernah mengungkap bahwa hilirisasi nikel Indonesia hanya mendapatkan 10 persen keuntungan, sementara 90 persennya lari ke China. Saat ini sudah tidak demikian lagi, karena Indonesia justru tidak mendapatkan apa-apa alias minus.


"Kenapa bisa minus? Karena mereka dapat tax holiday dapat macam-macam. Masih ada satu lagi yang tidak saya hitung, yakni subsidi batu bara. Jadi, mereka pakai pembangkit batu bara kan, batu baranya disubsidi, waktu tahun 2022 harga batu bara di pasar internasional itu 345 dolar (AS) rata-rata setahun, pemerintah bilang “dont worry saudara tua, saya kasih kamu cuma 70 dolar (AS). Jadi, per metriks tonnya dapat subsidi 275 dolar (AS),” jelasnya.


Menurut Faisal, subsidi yang besar ini justru menguntungkan perusahaan asing, sementara warga negara sendiri terus dibebani.


“Luar biasa. Betapa murahnya kita mensubsidi warga asing tapi warganya sendiri digencet terus,” pungkasnya. 


Sumber: RMOL

SEBELUMNYA

Halaman:

Komentar