Pencapaian Hattrick Final di Tengah Tahun Penuh Tantangan
Mencapai final untuk ketiga kalinya di Kumamoto Masters membawa gelombang emosi bagi Gregoria. Ia mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan yang mendalam, terlebih mengingat perjalanan berat yang dilaluinya sepanjang tahun 2025. Gregoria sempat menghadapi masa-masa sulit akibat vertigo serius yang menyerangnya pada April 2025, memaksanya untuk rehat dari beberapa turnamen penting. Namun, tantangan kesehatan itu justru mengasah mental dan tekadnya untuk kembali berjaya.
Apresiasi untuk Dukungan Tak Terhingga
Di akhir pernyataannya, Gregoria menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pendukung setianya. Dukungan dari para penggemar, baik yang hadir langsung di lapangan maupun yang menyaksikan dari jauh, disebutnya sebagai sumber energi positif yang sangat berarti dalam perjalanan kariernya.
Dengan torehan ini, Gregoria Mariska Tunjung semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu atlet bulu tangkis putri terbaik dunia, siap menghadapi partai puncak Kumamoto Masters 2025 dengan penuh keyakinan.
Artikel Terkait
Janice Tjen Ungkap Rahasia Sukses Rangkap Tunggal & Ganda: Strategi yang Bawa Gelar Juara
Black Steel FC Papua Kalahkan Cosmo JNE Jakarta 2-1: Gol Cepat Evan Soumilena Jadi Penentu
Janice Tjen Raih Gelar WTA: Prestasi dan Harapan untuk Tenis Indonesia
Liga Arena 2025 Palembang: Kebangkitan Sepak Bola Muda & Jalur Resmi ke Piala Suratin