Pencuri Kabel Tembaga Bertahan di Tower Telekomunikasi Lampung Selatan, Akhirnya Dievakuasi Damkar
Seorang pencuri kabel tembaga terpaksa bertahan di puncak tower telekomunikasi di Desa Canggung, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, karena takut diamuk massa. Insiden yang terjadi pada Rabu (29/10/2025) ini berakhir setelah petugas pemadam kebakaran (Damkar) berhasil membujuk dan mengevakuasi pelaku dengan pendekatan humanis.
Kronologi Pencurian Kabel Tembaga di Tower
Kapolsek Kalianda menerima laporan mengenai pencurian ini sekitar pukul 07.00 WIB. Saat petugas tiba, dua orang pelaku telah berhasil diamankan. Namun, satu pelaku lainnya memilih memanjat dan bertahan di atas tower setinggi puluhan meter karena khawatir akan diserang oleh warga yang marah.
Proses Evakuasi Pencuri yang Takut Turun
Kondisi pelaku yang berada di ketinggian dilaporkan sudah lemas dan kelelahan. Kabid Damkarmat Lampung Selatan, Rully Fikriansyah, menjelaskan bahwa timnya melakukan pendekatan secara persuasif untuk menenangkan pelaku.
"Kami rayu terus supaya pelaku tenang dan mau turun. Kondisinya sudah lemas, jadi kami berikan minum lebih dulu. Setelah yakin aman, satu anggota Damkar bersama polisi naik untuk mengevakuasi," ujar Rully.
Penyelamatan Berlangsung Hampir Empat Jam
Proses evakuasi ini tidak mudah. Cuaca panas dan kepanikan yang dialami pelaku membuat operasi penyelamatan membutuhkan waktu hampir empat jam. Akhirnya, pada pukul 11.00 WIB, pelaku berhasil diturunkan dengan selamat. Untuk mengamankannya dari massa, pelaku langsung dibawa menggunakan mobil Samapta Polres Lampung Selatan.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
KPK Desak Perbaikan Sistem Usai Dugaan Korupsi Kuota Haji 2023-2024
Polres Pelabuhan Tanjung Priok Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana, Cek Perlengkapan SAR
Kemacetan Parah Cengkareng Akhirnya Terurai: Truk Mogok di Kosambi Tangerang Berhasil Dievakuasi
Perkelahian Pelajar di Nias Selatan Tewaskan 1 Siswa SMKN 1 Pulau-Pulau Batu: Kronologi dan Fakta