Udara di Riau terasa berbeda akhir-akhir ini. Bukan hanya soal asap, tapi ada semacam tekad baru yang digaungkan Kapolda setempat, Irjen Pol Herry Heryawan. Di tengah tantangan krisis lingkungan yang mencekam, pria itu memaparkan serangkaian program restorasi hutan yang ambisius. Komitmennya diwujudkan lewat strategi 'hijau' mulai dari sesuatu yang ia sebut Green Policing hingga gerakan Bank Pohon.
Dalam rilis akhir tahun 2025 yang digelar di Mapolda, Minggu lalu, Herry bicara blak-blakan. Ia tak menutupi keprihatinan mendalam soal kondisi Bumi Lancang Kuning. Faktanya mencengangkan: dalam dua dekade, Riau kehilangan 74,5% tutupan hutannya. Kini, hanya tersisa sekitar 1,4 juta hektare hutan alam. Kerusakan masif ini, menurutnya, memicu emisi karbon yang luar biasa besarnya.
"Kerusakan ini memicu emisi hingga 3,95 giga ton CO2. Itulah sebabnya Polda Riau membangun konsep Green Policing," tegas Irjen Herry.
"Ini bukan sekadar gerakan menanam pohon, melainkan upaya konstruktif yang menyentuh aspek penegakan hukum, preventif, dan yang paling utama adalah restoratif."
Lebih Dari Sekadar Penanaman
Jadi, apa sebenarnya Green Policing itu? Kapolda menjelaskan, intinya adalah menciptakan keadilan ekologis. Caranya? Salah satunya lewat edukasi masif yang sudah menjangkau 45% lembaga pendidikan di Riau dalam 10 bulan terakhir. Mereka menyasar semua usia, dari PAUD sampai kampus.
"Kami ingin anak-anak sejak dini paham bahwa menanam pohon adalah menanam harapan untuk anak cucu," imbuhnya. Ribuan kegiatan digelar agar kesadaran itu menular sampai mereka dewasa nanti.
Tak cuma seminar di kampus-kampus besar seperti UIR atau UIN Suska, mereka juga menggelar Jambore Karhutla sampai membentuk Green Leadership Academy. Semuanya untuk satu tujuan: mengubah pola pikir.
Membangun Tradisi Baru
Nah, yang menarik, prinsip hijau ini juga meresap ke budaya internal. Herry kini punya kebiasaan unik: memberi bibit pohon sebagai hadiah. Entah itu di ulang tahun anggota, serah terima jabatan, bahkan sebagai kado pernikahan.
Artikel Terkait
Tito Soroti Tujuh Wilayah Aceh yang Masih Terpuruk Pascabencana
Gubernur DKI: Keputusan Perpanjangan Rute LRT Baru Akan Diambil Tahun Depan
Prabowo Pacu Renovasi Hunian Sosial, Target Melonjak Jadi 2 Juta Unit
Korlantas Siagakan Personel Tambahan Jelang Gelombang Arus Balik Libur Panjang