Maka, bantuan logistik yang dikirim pun disesuaikan. Selain bahan pokok, ada paket khusus untuk ibu-ibu dan balita. Bahkan daftar obat-obatan yang diperlukan untuk bencana basah itu ditulis tangan langsung oleh Megawati.
"Itu ada tulisan tangannya. Saya yang kasihkan ke Bu Risma dan Mbak Ning," kata Hasto.
Lalu, ada satu hal yang mungkin terlihat sederhana tapi ditekankan betul oleh Megawati: sarung.
"Ibu Mega sampai peragakan di rapat. ‘Ini penting,’ katanya. Dalam kondisi darurat, toilet terbatas, sarung bisa jadi pelindung untuk keperluan pribadi. Praktis," jelas Hasto menirukan.
Semua arahan detail itu, menurut Hasto, bukanlah teori belaka. Melainkan buah dari pengalaman langsung turun ke lapangan. Nuansa kemanusiaan yang konkret, itulah yang coba dihadirkan.
Artikel Terkait
Nusakambangan Jadi Kandang 1.882 Napi Berisiko Tinggi
Kriminal Turun, Narkoba Merajalela: Polresta Serang Kota Catat 386 Kasus Sepanjang 2025
Pijatan yang Berujung Maut: Suami di Medan Tega Bunuh Istri Gara-gara Ditolak Intim
Macet Parah Puncak, Polisi Terapkan Sistem Satu Arah ke Jakarta