Dengan sistem utama yang sudah normal dan semua GI hidup, langkah selanjutnya adalah menyalurkan listrik ke jaringan distribusi. Proses ini dilakukan tahap demi tahap, dengan kehati-hatian ekstra.
Darmawan menegaskan, keselamatan masyarakat adalah prioritas tertinggi dalam setiap tahap pemulihan.
"Kami memastikan proses penormalan distribusi dilakukan secara bertahap dan aman, terutama di wilayah yang masih terdapat genangan air atau lumpur, agar masyarakat dapat kembali menikmati listrik dengan nyaman," jelasnya.
Ke depan, fokus PLN bergeser. Mereka akan mengebut pemulihan jaringan distribusi ke pelanggan, khususnya di daerah-daerah terpencil dengan medan yang sulit. Tantangan geografis dan akses yang terbatas jadi perhatian utama.
PLN berjanji akan terus mendampingi masyarakat Aceh. Pemantauan keandalan sistem akan dilakukan berkelanjutan sampai semua pelanggan mendapat pasokan listrik normal. Harapannya, pemulihan sistem kelistrikan dan berfungsinya seluruh gardu induk ini bisa menggerakkan kembali roda ekonomi, memperbaiki layanan publik, dan memulihkan kehidupan sosial warga Aceh secara bertahap.
"Bagi pelanggan yang belum menyala, kami terus berkoordinasi dan memastikan instalasi pelanggan dalam kondisi aman sebelum pasokan listrik kembali disalurkan," tutup Darmawan.
Artikel Terkait
Duka Sibolga: Santunan Rp15 Juta untuk Setiap Keluarga Korban Tewas
Dokumen Bocor Lirboyo: Tiga Skenario Politik Mengguncang PBNU
Jaksa Tersangka KPK Kabur Usai Tabrak Petugas dalam OTT Ricuh
Warisan Islah PUI: Menyalakan Obor Generasi Penggerak Indonesia Emas 2045