tambahnya.
Evakuasi Darurat: Kaca Dipecah, Alat Khusus Dikerahkan
Kondisi di dalam gedung, terutama di lantai atas, dilaporkan sangat kritis. Asap sudah terlalu pekat, menghalangi jalur evakuasi biasa. Petugas pun mengambil langkah-langkah darurat.
Mereka menggunakan bronto skylift dan alat khusus lainnya untuk memasok oksigen sekaligus membuka akses. Tak hanya itu, beberapa panel kaca gedung sengaja dipecahkan untuk memberi jalan keluar bagi korban yang mungkin terjebak.
jelas Susatyo. Mengenai rencana evakuasi dari lantai enam, dia menyebut kemungkinan menggunakan teknik khusus.
Pemecahan kaca sendiri dilakukan sebagai upaya terakhir membuka jalur udara dan opsi evakuasi alternatif.
tutupnya.
Artikel Terkait
Brimob Riau Bersihkan Surau dan Pondok Quran di Tengah Reruntuhan Galodo
Sopir Pengganti Program Makan Bergizi Diduga Salah Injak Gas, 20 Korban Terluka
Kapolri Turun Langsung, Tinjau Dapur Umum dan Posko Kesehatan di Pengungsian Aceh
Tito Karnavian Siagakan Daerah Hadapi Arus Libur dan Cuaca Ekstrem Nataru