Rumah sakit itu sunyi, hanya terdengar bunyi mesin pendingin. Di dalam cold storage RSUD Lubuk Basung, enam jenazah korban galodo dari Agam masih menunggu untuk dikenali. Sudah berhari-hari, tak satu pun keluarga yang datang mengklaim. Salah satu yang menyita perhatian adalah jasad seorang bocah lelaki. Ia masih mengenakan kaus jersey bernomor punggung 9, dengan nama 'Mbappe' terpampang di belakangnya.
Kombes Wahono Edi, Kaposko DVI Polda Riau, mengonfirmasi situasi yang serba tak pasti ini. Saat ditemui di lokasi, ia menjelaskan dengan suara rendah.
"Total ada tujuh jenazah di sini. Satu sudah berhasil diidentifikasi. Sisanya, enam, masih belum," ujar Wahono, Senin lalu.
Artikel Terkait
Gempa 7,6 Guncang Jepang Utara, Peringatan Tsunami Akhirnya Dicabut
Gempa 3,9 SR Guncang Bungo Jambi dari Kedalaman 212 Kilometer
Semeru Muntahkan Lava Pijar, Kolom Abu Membubung 1.000 Meter
Satu Bibit Siklon Punah, Satunya Masih Mengintai di Barat Bengkulu