Di sisi lain, perhatian juga diberikan pada kawasan permukiman kumuh di Desa Sindanglaut, yang masih satu kecamatan. Di sini, Pemprov Banten tak main-main. Sebanyak 35 unit rumah tak layak huni (RTLH) milik warga berpenghasilan rendah berhasil direnovasi. Tujuannya jelas: memberi mereka tempat tinggal yang lebih manusiawi.
Namun begitu, perbaikannya tak cuma sebatas rumah. Pemerintah membangun lengkap fasilitas pendukungnya. Jalan setapak dari paving block terbentang sepanjang hampir 5 kilometer, ditambah jalan beton 422 meter. Untuk mengatasi genangan, saluran drainase sepanjang 655 meter dipasang. Penerangan jalan umum juga ditambah di 18 titik, biar malam hari tak lagi gelap gulita.
Yang menarik, mereka juga membangun gapura desa, satu balai warga, plus lapangan bola voli. Jadi, ada ruang untuk berkumpul dan berolahraga.
Saat penyerahan kunci secara simbolis, Andra sempat mengobrol hangat dengan warga. Rasa syukur dan terima kasih mereka mengalir spontan.
Bagi Andra, program seperti ini bukan sekadar perbaikan fisik. Ini adalah langkah nyata mengejar ketertinggalan pembangunan di Banten.
"Mendukung program Bapak Prabowo, yaitu membangun dari desa untuk pemerataan pembangunan," tegasnya.
Artikel Terkait
Prabowo dan Muzani Saling Sapa, Wacana Amandemen UUD 1945 Tersentuh di Sela Minum Teh Sore
KPK Dapat Angin Segar, Penyidikan e-KTP ke Paulus Tannos Bisa Digeber Lagi
Habib Rizieq Sambut Reuni 212 dengan Syal Palestina di Monas
Antusiasme Tinggi, 30% Lulusan Baru Siap Ikuti Program Magang Nasional