Kontroversi Unggahan Oxford: Peneliti Indonesia Terabaikan di Balik Temuan Rafflesia Langka

- Senin, 24 November 2025 | 21:45 WIB
Kontroversi Unggahan Oxford: Peneliti Indonesia Terabaikan di Balik Temuan Rafflesia Langka

Penemuan Rafflesia dan Sorotan yang Menyertainya

Dunia ilmu pengetahuan kembali diingatkan akan kekayaan hayati Indonesia. Kali ini, kabar datang dari Kabupaten Musi Rawas Utara di Sumatera Selatan, di mana sebuah spesies langka, Rafflesia hasseltii, berhasil ditemukan. Temuan ini jelas membuktikan betapa kayanya negeri ini akan keanekaragaman hayati.

Namun begitu, ada cerita lain yang mengemuka setelah euforia penemuan ini. Ekspedisi yang merupakan hasil kolaborasi antara The University of Oxford Botanic Garden and Arboretum dengan Program RIIM Ekspedisi ini juga melibatkan BRIN, yang bekerja sama dengan peneliti dari Universitas Bengkulu dan Komunitas Peduli Puspa Langka Bengkulu.

Yang jadi sorotan, dalam sebuah unggahan di media sosial, akun resmi @University of Oxford mengumumkan temuan spektakuler ini. Sayangnya, dalam postingan tersebut, nama-nama peneliti asal Indonesia yang turut serta dalam ekspedisi itu sama sekali tidak disebut.

"Kemarin, @thorogoodchris1 dari Oxford Botanic Garden's menjadi bagian dari tim yang menjelajahi hutan hujan Sumatra (sebuah pulau di Indonesia) yang dijaga harimau siang dan malam untuk menemukan Rafflesia hasseltii," tulis akun tersebut.

Unggahan itu disertai video yang cukup emosional. Tampak seorang pria, yang kemudian diketahui berasal dari Indonesia, tak kuasa menahan tangis saat mendokumentasikan bunga langka itu.

"Terima kasih Pak Iwan," ujar pria itu.

"We made it," sahut Chris Thorogood, peneliti dari Oxford University.

Cuitan Oxford University itu langsung memantik reaksi. Banyak netizen Indonesia yang menyayangkan ketiadaan nama peneliti lokal. Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, pun angkat bicara.


Halaman:

Komentar