Prabowo Usulkan Dana Hasil Korupsi untuk Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh
Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa dana hasil pengembalian dari kasus korupsi berpotensi dialokasikan untuk membayar utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh. Pernyataan ini mencuat dalam peresmian Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).
Usulan ini langsung memicu beragam tanggapan di media sosial. Sebuah video dan cuitan viral di Twitter dengan cepat menyoroti pernyataan tersebut, disertai komentar-komentar kritis dan sindiran dari warganet.
Video yang beredar menampilkan adegan dengan setting lokasi yang dianggap sangat pas oleh netizen, menambah kesan 'kocak' dan mengundang gelak tawa. Banyak yang memuji kreativitas pembuat konten.
Berikut video dan tanggapan viral yang dimaksud:
Judulnya : "Uang rampasan Koruptor Dipakai Untuk Menyelamatkan Koruptor Lainnya.."
— Observe and be Observed (@abanggeutanyoe) November 9, 2025
&8212;-
Pantas sesepuh pada tertawa termehek-mehek, hehehehehehe..
Artikel Terkait
Kejagung Serahkan Rp 6,6 Triliun ke Kas Negara, Begini Cara Mengamankan Uang Sebanyak Itu
Malam Khidmat di Katedral, Ribuan Umat Padati Misa Natal
DDII Jabar Tegaskan Sikap: Imbau Umat Islam Hindari Ucapan dan Atribut Natal
Setahun Memimpin, Prabowo Tegaskan Kunci Pemerintahan Efektif Ada di Meritokrasi