KKHI Tetap Beroperasi di Musim Haji 2025, Kemenhaj Lanjutkan Negosiasi
Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) terus memperjuangkan keberlangsungan operasional Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) untuk musim haji tahun depan. Upaya diplomasi dan negosiasi intensif dengan Pemerintah Arab Saudi dan sejumlah rumah sakit setempat sedang dilakukan untuk memastikan layanan kesehatan bagi jemaah Indonesia tetap berjalan.
Negosiasi dengan Rumah Sakit Saudi untuk Operasional KKHI
Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkapkan bahwa komunikasi dengan provider kesehatan Saudi, seperti Saudi National Hospital dan grup lainnya, masih berlangsung. Tujuannya adalah untuk mendapatkan tawaran kerja sama yang paling menguntungkan bagi jemaah haji Indonesia.
Dahnil menegaskan, "Kita ingin memastikan operasional KKHI kita berlangsung pada musim haji nanti. Sekarang masih dalam proses pembicaraan. Kita mau melihat tawaran-tawaran yang lebih menarik," ujarnya dalam rapat dengan Komisi VIII DPR.
Sejarah Kendala dan Keberhasilan Diplomasi KKHI
Operasional KKHI pada haji 2025 sempat menghadapi tantangan ketika otoritas Arab Saudi awalnya tidak mengizinkan klinik beroperasi. Kebijakan saat itu mewajibkan semua jemaah haji dengan masalah kesehatan untuk langsung dirujuk ke rumah sakit setempat.
Artikel Terkait
Kumparan Raih Best Lifestyle Photography di WAN-IFRA 2025, Abadikan Harmoni Cap Go Meh
Layanan Paspor di MPP Sukabumi Resmi Dibuka, Permudah Warga Pelabuhanratu & Sekitarnya
Kumparan Hangout Noraebang Raih Best Young Audience Initiative di WAN-IFRA Asian Media Awards 2025
Kumparan Raih Best Revenue Diversification Project di WAN-IFRA 2025, Bukti Sukses Diversifikasi Bisnis Media