Inspeksi Mendadak PIK 2: Fakta Reklamasi Laut dan Dampak Oligarki
Tanggal: Ahad, 2 November
Lokasi: Kawasan Reklamasi PIK 2, Teluk Naga
Sebuah inspeksi mendadak dilakukan oleh koalisi aktivis dan ahli hukum di kawasan reklamasi PIK 2. Tim yang dipimpin oleh Ahmad Khozinudin, S.H., Advokat dan Koordinator Tim Advokasi Melawan Oligarki, mendokumentasikan bukti-bukti reklamasi laut yang masih berlangsung meskipun status Proyek Strategis Nasional (PSN) telah dicabut.
Jalur Alternatif Menuju Lokasi Reklamasi
Akses menuju kawasan PIK 2 sepenuhnya ditutup untuk publik. Tim terpaksa menggunakan jalur sungai dengan menyewa kapal nelayan untuk mencapai lokasi. Perjalanan melalui Kali Cisadane memakan waktu sekitar 45 menit sebelum akhirnya tiba di lokasi reklamasi.
Temuan Utama Inspeksi PIK 2
Beberapa temuan krusial berhasil didokumentasikan selama inspeksi:
- Proses reklamasi masih aktif dengan alat berat yang terus beroperasi
- Pagar laut bambu masih berdiri di beberapa titik
- Perubahan wilayah laut menjadi daratan yang signifikan
- Kawasan yang direklamasi termasuk dalam wilayah Desa Tanjung Burung
Artikel Terkait
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas 2.500 Meter: Status Siaga, Ini Data dan Zona Bahayanya
Bencana Longsor & Banjir di Trenggalek: Status Siaga Diaktifkan, Korban Jiwa Dilaporkan
Putusan MK Wajibkan Keterwakilan Perempuan di AKD DPR, PKS: Kami Hormati
PKS Dukung Prabowo Subianto: Dukungan Penuh dan Sikap Kritis untuk Indonesia Maju