Presiden Peru Dina Boluarte Dimakzulkan: Gagal Atasi Krisis Kejahatan dan Terjerat Skandal
Kongres Peru secara resmi memakzulkan Presiden Dina Boluarte pada Kamis malam, 9 Oktober 2025. Keputusan bersejarah ini diambil melalui pemungutan suara mendesak dengan hasil mayoritas mutlak, 122 dari 130 suara, menyusul kegagalannya dalam menangani krisis kejahatan terorganisir yang melanda negara tersebut.
Penyebab Pemakzulan: Kegagalan Tangani Kejahatan
Pemakzulan Boluarte terjadi di tengah kemarahan publik yang meluas akibat ketidakmampuan pemerintahannya mengendalikan gelombang kejahatan. Kemarahan ini memuncak setelah insiden penembakan di sebuah konser musik di ibu kota Lima, beberapa jam sebelum pemungutan suara berlangsung.
Peru mengalami lonjakan signifikan kejahatan terorganisir, terutama kasus pemerasan oleh geng kriminal. Data menunjukkan peningkatan drastis dari hanya beberapa ratus kasus per tahun pada 2017 menjadi lebih dari 2.000 kasus setiap bulannya pada tahun 2025. Angka korban jiwa akibat kekerasan juga mencapai rekor tertinggi sejak 2017, dengan 6.041 orang tewas antara Januari hingga pertengahan Agustus.
Artikel Terkait
Dua Petinggi Propam Sumut Dicopot Sementara Diduga Langgar Kode Etik
Tawaran Damai Kubus Jokowi Dinilai Sinyal Kelemahan di Kasus Ijazah
Tiga Kunci Dai: Ikhlas, Sabar, dan Teguh di Jalan Dakwah
Jaksa Agung Geser 12 Pejabat Kunci, Ini Daftar Lengkapnya