Video 8 Menit Hilda Pricillya yang Bikin Netizen Penasaran, Sebaiknya Diwaspadai

- Kamis, 09 Oktober 2025 | 10:30 WIB
Video 8 Menit Hilda Pricillya yang Bikin Netizen Penasaran, Sebaiknya Diwaspadai

Sebuah kabar mengenai perselingkuhan yang melibatkan seorang prajurit dan istri prajurit TNI lainnya mendadak menjadi sorotan panas di media sosial, khususnya platform X (sebelumnya Twitter).

Nama Hilda Pricillya, istri dari Serka Muh. Farid Batjo, dan Pratu Risal, menjadi pusat perhatian dalam skandal yang menggegerkan ini.

Menurut berbagai pemberitaan yang viral, hubungan terlarang antara Hilda Pricillya dan Pratu Risal berawal dari sebuah acara tari gabungan prajurit dan Persit (Persatuan Istri Tentara). Pertemuan tersebut rupanya berlanjut hingga ke ranah yang tidak pantas.

Sebuah konten yang diunggah oleh akun Instagram @kriminews mengklaim memiliki laporan terperinci tentang perselingkuhan ini. Disebutkan bahwa Hilda dan Risal telah berulang kali melakukan hubungan intim dalam rentang waktu Juli hingga September 2025. Tidak hanya frekuensinya, gambaran aktivitas mereka di dalam kamar Hotel Aprilia, Kendari, juga diuraikan secara eksplisit.


Hilda Pricillya dan lokasi hotel Aprilia tempat pertemuannya dengan Pratu Risal. [X]

Laporan dalam konten tersebut, seperti yang dikutip, menggambarkan kedatangan Hilda di hotel, pengarahannya ke kamar 104 oleh Risal, hingga percakapan dan tindakan intim yang dilakukan hingga tiga kali dalam satu pertemuan.

Kabar ini semakin berkembang dengan cepat. Belakangan, beredar kuat desas-desus tentang keberadaan sebuah rekaman video 8 menit yang konon berisi hubungan terlarang antara Hilda Pricillya dan Pratu Risal.

Isu ini memicu rasa penasaran massal. Banyak netizen yang ramai-ramai mencari kebenaran dan keberadaan video tersebut. Situasi ini langsung dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab.

Marak muncul akun-akun dadakan, baik di X maupun TikTok, yang memanfaatkan situasi ini. Akun-akun ini seringkali membuat video dengan menggunakan potongan-potongan foto Hilda dan Risal, ditambah musik dramatis dan narasi yang mengisyaratkan seolah-olah mereka memiliki video yang dimaksud.

Strategi mereka adalah dengan mengarahkan netizen yang penasaran untuk mengklik tautan (link) yang mereka sediakan di bio profil atau pada caption video. Tautan ini diklaim mengarah pada video lengkapnya.

Namun, publik harus sangat waspada. Alih-alih mendapatkan video, korban justru akan dihadapkan pada jebakan berbahaya. Tautan-tautan tersebut sangat mungkin mengarahkan pengguna ke halaman yang mengandung malware (perangkat lunak berbahaya).

Bahaya yang mengintai dapat berupa:



  1. Pencurian Data Pribadi: Malware dapat dirancang untuk mencuri data sensitif pengguna, seperti kata sandi akun media sosial, informasi perbankan, hingga data pribadi lainnya.

  2. Perangkat Diretas: Dalam beberapa kasus, malware dapat memberikan akses kontrol terhadap perangkat ponsel atau komputer kepada pelaku.

  3. Kerugian Finansial: Data yang dicuri dapat digunakan untuk melakukan penipuan dan transaksi ilegal, yang berujung pada kerugian materi.

Fenomena viral ini menjadi pengingat keras tentang dua hal. Pertama, betapa cepatnya informasi, terutama yang bersifat sensasional, dapat menyebar dan dimanfaatkan untuk hal-hal negatif. Kedua, dan yang paling krusial, masyarakat harus selalu meningkatkan kewaspadaan digital.

Sumber: indopop


Foto: Hilda Pricillya/Net

Komentar

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler