Terkait Polemik Tulis Ulang Sejarah, Fadli Zon Minta Maaf Buntut Umpatan Pejabat Kemenbud

- Selasa, 27 Mei 2025 | 06:25 WIB
Terkait Polemik Tulis Ulang Sejarah, Fadli Zon Minta Maaf Buntut Umpatan Pejabat Kemenbud


Pernyataan kontroversial tersebut sebelumnya diduga disampaikan oleh Prof. Agus Mulyana, pejabat Kemenbud, dalam sebuah forum diskusi di PBNU. 


Dalam kesempatan itu, ia menyebut pihak-pihak yang menolak proyek penulisan ulang sejarah nasional sebagai "sesat dan radikal", yang kemudian memicu kritik luas di kalangan akademisi.


Penulisan sejarah baru ini menuai pro-kontra di masyarakat. Salah satu penolakan datang dari kelompok yang menamakan diri Aliansi Keterbukaan Sejarah Indonesia (AKSI) yang dipimpin Prof Marzuki Darusman dan kawan-kawan. Pada Senin 19 Mei 2025, AKSI menyampaikan sikap mereka di hadapan Komisi X DPR RI.


AKSI menilai proyek sejarah tersebut berpotensi digunakan untuk “mencuci” peristiwa kelam masa lalu dan dipaksakan selesai sebelum 17 Agustus 2025, tanpa keterlibatan publik dan kajian mendalam dari berbagai perspektif sejarah.


Sumber: rmol

Foto: Menteri Kebudayaan Fadli Zon/RMOL



Halaman:

Komentar