MURIANETWORK.COM - Sebuah video viral menunjukkan seorang pria berkaos loreng tiba-tiba melakukan penganiayaan terhadap seorang bidan di Labuhanbatu.
Diketahui, kejadian penganiayaan terhadap bidan yang terekam dalam video viral itu terjadi di tempat Praktik Dokter Abdi di Kecamatan Rantau Utara, Labuhanbatu.
Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Teuku Rivanda Ikshan mengatakan, kejadian penganiayaan yang viral itu terjadi pada 25 Maret 2025.
Ia menjelaskan, awalnya pelaku datang ke lokasi praktik dokter dalam rangka berobat dan tengah dilayani oleh salah satu bidan praktik.
"Salah satu bidan di praktik tersebut melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan kemudian pergi untuk mengambil obat, dan saat itulah pelaku ini menyerang korban dari arah belakang," kata dia, dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Rabu (26/3/2025).
Bidan tersebut kemudian dipukul di bagian leher dan dicekik oleh pelaku.
Kejadian itu begitu cepat, pelaku lalu kabur keluar dari dalam ruang perawatan.
Pihak bidan yang menjadi korban pun tak mengetahui apa yang terjadi dan kenapa dia tiba-tiba dianiaya.
Terkait video viral itu, penyelidikan lalu dilakukan. Terungkap satu orang berinisial L yang diduga melakukan penganiayaan.
Adapun ternyata pelaku bukanlah anggota dari aparat meski saat terekam video ia mengenakan kaos bermotif loreng hijau.
"Jadi, perlu kami tegaskan bahwa pelaku ini bukan merupakan oknum ataupun petugas manapun, jadi merupakan masyarakat sipil biasa," katanya lagi.
Pelaku penganiayaan yang viral itu hanya menggunakan atribut seperti kaos TNI.
Namun, pada faktanya ia bukanlah anggota dari aparat apapun termasuk TNI.
Kasus ini pun sedang didalami oleh polisi untuk dilakukan langkah lebih lanjut, termasuk kemungkinan pelaku memiliki gangguan jiwa.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
[UPDATE] Pak Kasmudjo Akhirnya Ngaku Bukan Dosen Pembimbing Skripsi dan Bukan Dosen Pembimbing Akademik Jokowi: Fix Mulyono Ngibul!
Wajah Pak Kasmudjo Diplester dan Terlihat Kurang Sehat, Hampir Berbarengan dengan Sakitnya Jokowi, Kenapa Ya?
Luhut Akui 4 Pulau di Singkil Aceh Sudah Dilirik Investor Buat Bangun Resort
Ulil Panen Kritik Usai Sebut Penolak Tambang Wahabi: Semua yang Nggak Sejalan dengan PBNU Dicap Wahabi