“Biasanya bisa beli online. Sekarang? Harus datang langsung ke loket. Berdesak-desakan, panas, tapi ya syukurlah akhirnya dapat juga, meski nunggunya lama banget,” ceritanya.
Nasib serupa dialami Rexa, seorang guru TK yang ingin pulang ke Morotai. Ia sudah datang sejak subuh, namun harus bertahan antre hampir empat jam untuk sekadar mendapatkan tiket.
“Harganya sih biasa saja, tidak naik. Tapi antreannya ini lho, bikin pusing. Katanya tadi ada yang sampai pingsan karena kelelahan dan kepanasan,” tutur Rexa.
Ia pun berharap ada perbaikan untuk masa depan.
“Sistemnya harus diperbaiki. Antrean panjang begini kan merugikan banyak orang,” tegasnya.
Artikel Terkait
Kembar Hana-Hani Lahir di Ambulans Saat Banjir Melanda Langkat
Mempawah Siapkan 24 Hektare Lahan untuk Sekolah Garuda
Mempawah Serahkan Lahan 24 Hektar untuk Sekolah Unggulan Garuda
Kantah Sekadau Bereskan Tunggakan, Kepala Kantor: Harus Tuntas!