Dalam kesempatan itu, Kapolri menegaskan satu hal: penanganan bencana harus kompak.
“Dalam situasi seperti ini tidak ada yang boleh berjalan sendiri. Semua unsur harus bergerak cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran,” kata Sigit.
Dia menambahkan, kecepatan respons adalah kunci.
“Kita pastikan respons cepat. Warga tidak boleh menunggu terlalu lama untuk mendapatkan bantuan,” ujarnya.
Dari pembersihan bangunan hingga pendistribusian logistik, rangkaian kegiatan ini menunjukkan upaya terpadu. Sigit berharap, dengan segala langkah yang diambil, pemulihan Aceh Tamiang bisa berjalan lebih optimal dan wilayah yang luluh lantak ini segera bangkit kembali.
Artikel Terkait
Billie Eilish Berhadapan dengan Miliarder AS, Tegaskan Dukungan untuk Palestina Tak Bisa Ditawar
Sjafrie Siap Berantas Pengkhianat di Balik Tambang Indonesia
UIKA Championship 2025 Sukses Digelar, Siap Naik Kelas Jadi Ajang Internasional
Cak Imin: Banjir Sumatera Alarm Keras Kelalaian Kita pada Alam