Kisah di Balik Pilihan Rumah: Belajar dari Kesalahan yang Pernah Terjadi

- Jumat, 21 November 2025 | 16:36 WIB
Kisah di Balik Pilihan Rumah: Belajar dari Kesalahan yang Pernah Terjadi

Punya rumah sendiri, impian banyak orang, kan? Bayangin aja, pulang kerja bisa bener-bener istirahat tanpa diganggu siapa-siapa. Apalagi kalau udah berkeluarga, rasanya kebutuhan ini makin mendesak aja.

Tapi jangan salah, beli rumah itu nggak semudah beli gorengan di pinggir jalan. Prosesnya panjang banget. Butuh persiapan dana yang nggak sedikit, terus harus riset lokasi yang cocok, dan seabrek hal teknis lain. Bisa makan waktu berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun buat dapetin yang pas.

Makanya, hati-hati itu wajib hukumnya. Soalnya, rumah itu investasi jangka panjang. Ini bakal jadi tempat kamu pulang dan berlindung setiap harinya. Jangan sampai salah pilih, nyesel kemudian hari.

Daripada penasaran, yuk kita simak pengalaman beberapa orang yang sudah lebih dulu menjalani proses ini.

Hal-hal Krusial Sebelum Memutuskan Beli Rumah

Nah, dari pengalaman mereka, ada beberapa poin yang ternyata benar-benar harus diperhatikan baik-baik.

1. Soal Legalitas, Jangan Main-main

Hal pertama yang ditekankan oleh Ayu (32) adalah urusan legalitas dan status rumah. Ini pondasinya. Kalau urusan sertifikat dan dokumen lain beres, tidur pun jadi lebih nyenyak.

Bayangin aja, baru beberapa bulan menempati rumah, eh tiba-tiba ada orang ngaku-ngaku punya hak atas properti itu. Ribet kan jadinya? Pastiin semua dokumen lengkap dan bebas sengketa.

"Sertifikat harus jelas, tidak sengketa, bisa dibalik nama, dan ada IMB atau PPBG yang valid," tegas Ayu. Intinya, jangan sampai ada yang ganjel di kemudian hari.

2. Lokasi, Bukan Cuma Soal Alamat

Selain legalitas, Ayu juga menyarankan untuk jeli memilih lokasi. Strategis itu artinya dekat dengan fasilitas umum dan transportasi. Tapi jangan cuma itu.

Coba perhatikan juga, apakah kawasan itu berkembang atau justru stagnan? Soalnya, nilai rumah bisa melonjak kalau lingkungan sekitarnya ikut maju. Rumah itu bukan cuma tempat tinggal, lho. Dia juga aset.


Halaman:

Komentar