Kemacetan Panjang di Bandara Palembang Akibat Sistem Parkir Non-Tunai 100%, Ini Penjelasan Manajemen

- Jumat, 14 November 2025 | 22:06 WIB
Kemacetan Panjang di Bandara Palembang Akibat Sistem Parkir Non-Tunai 100%, Ini Penjelasan Manajemen

Penerapan sistem pembayaran non tunai ini, lanjut Andi, bertujuan untuk memperlancar dan mempercepat arus keluar-masuk kendaraan di area bandara. Dengan sistem baru, waktu yang dibutuhkan untuk setiap transaksi dipersingkat menjadi sekitar 7 detik, jauh lebih cepat dibandingkan pembayaran tunai yang memakan waktu hingga 12 detik per kendaraan.

Meski demikian, Andi mengakui bahwa proses adaptasi di lapangan memerlukan waktu yang lebih lama. Hal ini disebabkan karena tidak semua pengguna jasa bandara merupakan pengunjung rutin yang selalu update dengan informasi terbaru.

Sebagai langkah antisipasi untuk mengurangi kemacetan, manajemen bandara membuka satu jalur hybrid khusus. Jalur ini dapat melayani kedua jenis pembayaran, baik tunai maupun non tunai, sebagai solusi sementara. Tujuannya adalah memastikan bahwa pengendara yang belum memiliki kartu elektronik tetap dapat dilayani tanpa memperparah kepadatan lalu lintas.

“Kami berusaha tetap fleksibel. Jalur hybrid ini akan terus beroperasi hingga proses peralihan sistem pembayaran benar-benar tuntas dan berjalan lancar,” ujar Andi.

Andi berharap kesadaran dan pemahaman masyarakat akan semakin meningkat sehingga sistem parkir di Bandara SMB II Palembang dapat setara dengan bandara-bandara besar lainnya di Indonesia.

“Kami berharap proses transisi ini dapat segera selesai, namun tentu membutuhkan waktu dan partisipasi semua pihak. Yang pasti, sosialisasi dan edukasi akan terus kami intensifkan ke depannya,” tutup Andi.


Halaman:

Komentar