murianetwork.com - Dunia dibuat geger atas kabar tuduhan pencurian data penting KF-21 Boramae.
Yang lebih membuat geger, tuduhan pencuri data KF-21 Boramae dilemparkan kepada insinyur Indonesia.
“Dua insinyur Indonesia sedang diselidiki karena dituduh mencoba mencuri dokumen KF-21 Boramae.
Penyelidikan dilakukan oleh pihak berwenang Korea Selatan seperti Badan Intelijen Nasional (NIS), badan pengadaan pertahanan, dan Komando Kontra Intelijen Pertahanan”, jelas KBS World pada 2 Februari 2024.
Pihak mereka pun memfokuskan kepada identifikasi dokumen yang disimpan di drive USB para insinyur tersebut.
Nasib para insinyur itu saat ini adalah dilarang meninggalkan Korea Selatan.
“Sementara penyelidikan masih berlangsung, para insinyur dilarang meninggalkan negara tersebut”, sambungnya.
Artikel Terkait
Prabowo Subianto Puji Kekuatan K-Pop & Kerja Sama Indonesia-Korsel di KTT APEC 2025
Samia Suluhu Hassan Menang Telak di Pemilu 2025: Kemenangan 97% Dihantui Tuduhan Kecurangan dan 700 Korban Jiwa
Viral Momen Sanae Takaichi Geser Kursi Dekati Prabowo di APEC 2025, Apa yang Dibicarakan?
Pembantaian El Fasher: RSF Bunuh 1.500 Warga Sipil dalam Genosida Sudan