Pemerintah Cari Cara Kelonggaran Bayar Sisa Utang Kereta Cepat Whoosh
Menteri Sekretaris Negara, Pratyo Hadi, mengungkapkan bahwa pemerintah masih berupaya menemukan cara untuk meminta kelonggaran dalam membayar sisa utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Whoosh.
Pembahasan mengenai utang Whoosh ini menjadi salah satu fokus dalam rapat yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto bersama sejumlah menteri. "Kemarin di dalam ratas, itu (keuangan Whoosh) bagian dari salah satu yang dibicarakan," ujar Prasetyo Hadi pada Kamis (30/10).
Menurutnya, pemerintah saat ini tengah melakukan perhitungan menyeluruh dan merancang skema terbaik untuk menyelesaikan kewajiban pembayaran utang proyek yang dibangun di era Presiden Joko Widodo tersebut.
"Termasuk perhitungan-perhitungan angkanya, termasuk kemungkinan-kemungkinan untuk kita bisa meminta kelonggaran dari sisi waktu pembayaran," jelas dia.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
CIEIE 2025 Jakarta: Pameran E-Commerce Terbesar Perkuat UMKM Indonesia
Kilang Cilacap CSR: Program Mamaku Dongkrak Ekonomi Warga Kutawaru Capai Miliaran Rupiah
Ledakan Aset Kripto 2025: 18,61 Juta Pengguna Indonesia Cetak Transaksi Rp 360 Triliun
Lonjakan Penjualan PANI 183% Tembus Rp 1,98 Triliun di PIK2, Ini Kunci Suksesnya