Kinerja Operasional yang Tetap Positif
Meski rugi secara akuntansi, AirAsia berhasil membukukan arus kas positif dari aktivitas operasional sebesar Rp188,71 miliar. Direktur Utama AirAsia Indonesia, Capt. Achmad Sadikin Abdurachman, mengonfirmasi pertumbuhan penumpang mencapai 4,4 juta hingga kuartal III-2025.
Kontribusi Sumber Pendapatan
Penjualan kursi tetap menjadi penyumbang utama pendapatan dengan nilai Rp5,08 triliun, sementara pendapatan tambahan (ancillary) seperti bagasi, kargo, dan charter menyumbang Rp945,67 miliar dengan pertumbuhan 6%.
Load Factor dan Ekspansi Rute
Tingkat keterisian penumpang (load factor) AirAsia mencapai 83% dari total kapasitas 5,35 juta kursi. Maskapai berencana melakukan ekspansi rute pada kuartal IV-2025, termasuk penguatan hub Surabaya dan pembukaan rute internasional ke Bangkok, Thailand.
Artikel Terkait
GOTO Akhirnya Cetak Laba! Tembus Rp62 Miliar di Kuartal III 2025, Ini Kunci Balik Modal
Semen Baturaja (SMBR) Resmi Buka Bisnis Baru! Ini Strategi yang Bakal Guncang Pasar?
Target 2027: Kantor Pemerintahan 4 DOB Papua Segera Beroperasi, Ini Progresnya!
Akuisisi OLIV: Kunci Revolusi Logistik Hijau Indonesia yang Akan Segera Terbongkar