Arus Modal Asing Masih Positif dengan Beli Bersih Rp 4,23 Triliun
Di tengah melambatnya aktivitas transaksi, aliran dana asing atau foreign net buy justru mencatatkan angka positif. Sepanjang pekan, investor asing membukukan pembelian bersih senilai Rp 4,23 triliun di pasar saham Indonesia.
Saham-Saham Penggerak Indeks dan Sektor Terkuat
Penguatan IHSG ditopang oleh kinerja sejumlah saham emiten besar. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 10,33 persen, disusul PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang menguat 10 persen dengan kontribusi 57,07 poin terhadap IHSG.
Saham-saham blue chip lain yang memberikan kontribusi besar antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang naik 14,24 persen, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Astra International Tbk (ASII) yang masing-masing menyumbang lebih dari 40 poin.
Dari sisi sektoral, sektor properti dan real estate menjadi penyumbang penguatan tertinggi dengan kenaikan 15,82 persen. Sektor transportasi dan logistik mengikuti dengan kenaikan 8,45 persen, dan sektor industri yang naik 7,41 persen. Di sisi lain, sektor teknologi tercatat melemah 4,67 persen dan sektor bahan baku turun 2,67 persen.
Artikel Terkait
Bank Dunia Naikkan Proyeksi Ekonomi RI, Tapi Peringatkan Ancaman di Pasar Kerja
IHSG Bertahan Hijau, Berbeda Nasib dengan Bursa Asia yang Merah
Skema Tadpole Pinjol Dikecam, Cicilan Awal Mencekik Hingga 70 Persen
Intikeramik (IKAI) Pacu Kinerja, Laba Kotor 2025 Tembus Rp71,8 Miliar