PLN EPI Pacu Pasokan Listrik dengan Strategi Batu Bara dan Armada Cerdas

- Senin, 24 November 2025 | 17:40 WIB
PLN EPI Pacu Pasokan Listrik dengan Strategi Batu Bara dan Armada Cerdas

JAKARTA - Di tengah upaya menjaga stabilitas pasokan energi nasional, PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) terus memperkuat rantai pasok batu bara dan logistik untuk pembangkit listrik. Langkah strategis ini diwujudkan melalui dua ujung tombak: optimalisasi fasilitas pencampuran batu bara di Cilegon dan peningkatan kompetensi armada logistik energi.

Fasilitas Coal Blending Facility (CBF) yang beroperasi di kawasan Krakatau Steel ini menjadi tulang punggung pasokan. Hingga Oktober 2025, fasilitas ini sudah menyalurkan 1,76 juta metrik ton Medium Rank Coal (MRC) ke sejumlah PLTU strategis di Jawa. Mulai dari Jawa 7, Suralaya, Lontar, hingga Indramayu.

Yang menarik, CBF ini memadukan batubara kalori rendah dan tinggi untuk menghasilkan spesifikasi yang tepat bagi boiler PLTU. Kerja sama dengan Krakatau Bandar Samudra (KBS) ini ternyata membawa banyak keuntungan. Lokasinya yang strategis memangkas waktu pengiriman ke PLTU IPP Jawa 7 menjadi kurang dari delapan jam. Efisiensi yang signifikan.

Assistant Senior Vice President Pengembangan Usaha Batubara PLN EPI, Tumindang Sinurat, menjelaskan implementasi CBF ini punya dampak yang lebih luas.

"Ini bukan sekadar mengamankan pasokan batu bara ke PLTU IPP Jawa 7," ujarnya di Jakarta, Senin (24/11/2025). "Tapi juga menjaga security of supply di tengah keterbatasan pasokan MRC domestik ke PLTU PLN di Regional Jawa Bagian Barat. Blending menjadi solusi nyata agar kebutuhan batubara MRC pembangkit tetap terpenuhi."

Kapasitas CBF sendiri terus ditingkatkan. Dari 500 ribu metrik ton di tahun 2024, menjadi 1 juta metrik ton di 2025, dan ditargetkan mencapai 1,5 juta metrik ton per tahun dalam ekspansi berikutnya. Fasilitas ini juga berfungsi sebagai coal hub darurat dengan kapasitas stockpile hingga 440 ribu metrik ton.

Di sisi lain, sebagai anak perusahaan PLN EPI, Pelayaran Bahtera Adhiguna (BAg) memegang peran krusial dalam distribusi energi primer. Visinya jelas: menjadi perusahaan pelayaran global dengan solusi logistik energi primer terintegrasi.


Halaman:

Komentar