Nantinya, pelaksanaan tender offer ini akan memberi kesempatan bagi pemegang saham minoritas. Mereka bisa menjual sahamnya ke pengendali baru, tentu dengan mengikuti ketentuan yang berlaku.
Reaksi pasar? Sangat positif. Pada hari yang sama pengumuman itu beredar, yakni Kamis (20/11/2025), saham BOGA langsung melesat 25 persen. Harganya meroket ke level Rp675 dan bahkan sempat menyentuh auto reject atas (ARA). Sahamnya diborong investor.
(DESI ANGRIANI)
Artikel Terkait
Apartemen Jakarta Mandek, Gen Z dan Milenial Ogah Beli
Akuisisi Master Print oleh Deep Source Ditargetkan Rampung Awal 2026
Hoaks Kantor Pusat DADA di Warung Kelontong Dibantah Tegas
BOGA Melonjak 25% Usai Kepemilikan Saham Beralih ke Tangan Baru