Pertumbuhan Pelaku Usaha Baru Mencapai 3 Juta, BKPM: Ekonomi Indonesia Kuat
Kementerian Investasi dan Hilirisasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan adanya pertumbuhan yang sangat signifikan dalam jumlah pelaku usaha baru di Indonesia selama satu tahun terakhir. Data terbaru dari sistem Online Single Submission (OSS) menunjukkan peningkatan yang menggembirakan.
Jumlah Nomor Induk Berusaha (NIB) yang aktif tercatat melonjak dari sekitar 10,6 juta menjadi 14 juta. Angka ini menunjukkan adanya penambahan sekitar 3 juta pelaku usaha baru yang memasuki ekosistem perekonomian nasional.
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu, menegaskan bahwa lonjakan ini merupakan indikator positif. Hal ini menandakan dinamika ekonomi nasional yang semakin kuat dan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap sistem perizinan terintegrasi yang disediakan pemerintah.
"Ini adalah angka yang sangat signifikan. Artinya, iklim berusaha dan ekonomi negara kita, Indonesia, memang masih tumbuh dengan baik," ujar Todotua Pasaribu dalam sebuah siaran pers.
Artikel Terkait
APBD DKI 2026 Dipangkas Rp10,54 Triliun, Fokus ke Sampah, Banjir, dan Kemacetan
Tanggap Darurat Sumatera Tak Libur Meski Tahun Baru Mendekat
APBD DKI 2026 Dipangkas Rp10,5 Triliun, Fokus ke Banjir dan Kemacetan
Hari Kedua Pencarian di Labuan Bajo, Serpihan Kapal Ditemukan, Empat Warga Spanyol Masih Hilang