Lenovo Legion Go 2 Resmi Meluncur di Indonesia, Perangkat Gaming Portabel dengan Performa Tinggi
Lenovo Indonesia secara resmi telah meluncurkan Legion Go 2 (8.8″), perangkat gaming portabel terbaru yang dirancang untuk memberikan pengalaman bermain game yang imersif bagi gamer dengan mobilitas tinggi. Perangkat ini menjawab kebutuhan gamers yang menginginkan performa setara PC gaming dalam bentuk yang portabel.
Spesifikasi Unggulan Lenovo Legion Go 2
Legion Go 2 datang dengan sejumlah spesifikasi andalan yang membuatnya menjadi pesaing serius di pasar handheld gaming. Perangkat ini ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen™ Z2 Extreme dengan arsitektur Zen 5 yang memiliki 8 core dan 16 thread. Untuk mendukung kinerjanya, Lenovo membekali perangkat ini dengan RAM hingga 32GB LPDDR5X dan penyimpanan internal PCIe SSD 1TB.
Dalam keterangan resminya, Consumer Lead Lenovo Indonesia, Santi Nainggolan, menekankan bahwa Legion Go 2 dirancang untuk memberikan kebebasan dan fleksibilitas bagi gamer. "Dengan performa tinggi dan ekosistem Legion yang makin lengkap, perangkat ini memungkinkan gamer untuk bermain secara maksimal di mana pun mereka berada," ujarnya.
Layar PureSight OLED dan Sistem Pendingin Canggih
Visual yang ditawarkan Legion Go 2 tidak kalah mengesankan. Perangkat ini memiliki layar PureSight OLED berukuran 8,8 inci dengan resolusi 1920x1200 piksel. Layar ini menawarkan refresh rate 144Hz, cakupan warna DCI-P3 100%, dan tingkat kecerahan hingga 1.100 nits, sehingga tetap tajam dan jelas bahkan di bawah sinar matahari langsung.
Untuk menjaga performa optimal selama sesi gaming marathon, Lenovo menyematkan sistem pendingin Legion Coldfront. Sistem ini memastikan suhu perangkat tetap stabil dan nyaman dipejang dalam jangka waktu lama.
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Hangus di Gedung ACC Kwitang, Polisi Umumkan Identitas Korban
Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi Kuartal III 2025: Jawa 5,17% dan Sulawesi 5,84%
Jawa Barat Siaga Bencana: Ribuan Jiwa Terdampak, Status Darurat Berlaku hingga April 2026
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,04% di Kuartal III 2025, Ternyata Ini Pendorong Utamanya