Nusantara62 – Berikut lanjutan Serat Ronggolawe, Cerita Rakyat Jawa Timur:
"Memang begitulah keadaannya. Ibaratnya, menyingkirkan Ranggalawe berarti mengiris daging sendiri. Ranggalawe punya andil bagi berdirinya negeri ini. Apalagi, jasa Kanda Arya Wiraraja. Bukankah begitu, Kanda Sura."
"Benar, Dinda Pamandhana. Aku sudah memperingatkan Ranggalawe, tetapi tidak mempan dan ia lebih memilih cara begini."
Baca Juga: Cerita Rakyat Sulawesi Tengah, Legenda Danau Poso, Putri Kayangan Bambu dan Manurung Pemuda Sakti
"Saya juga merasa sayang kepada Ranggalawe. Apa masih perlu untuk dinasihati sekali lagi, Kanda Sura?"
"Siapa yang akan menemuinya, Pamandhana? Kapan? Kita sudah tak punya waktu lagi!"
Artikel Terkait
Jokowi Siap Sambut Forum Ekonomi Global di Singapura
Lee Yi Kyung Hadapi Gugatan Pencemaran Nama Baik dan Pemerasan, Agensi Ambil Tindakan Hukum Tegas
Bank BTPN Syariah Bagikan Dividen Interim Rp301,5 Miliar, Yang Pertama Sejak Melantai di Bursa
Emas Melonjak Jadi Primadona Investor di Tengah Gejolak Pasar Global