Mulai tahun depan, beli dimsum di Beijing atau Toppoki di Seoul bakal lebih gampang bagi orang Indonesia. Kok bisa? Bank Indonesia baru aja mengonfirmasi bahwa sistem pembayaran QRIS akan segera meluas ke China dan Korea Selatan.
Filianingsih Hendarta, Deputi Gubernur BI, dengan santai menyampaikan kabar ini usai rapat dewan gubernur, Rabu (19/11/2025). "Awal tahun depan beli dimsum di Beijing bisa, lalu beli Toppoki di Seoul juga bisa," ujarnya. Gaya bicaranya rileks, seolah sedang ngobrol dengan teman.
Nah, kalau urusan India, BI masih mengejar target agar kerja sama QRIS bisa terealisasi tahun 2026. "Dengan India terus kita kejar supaya iya bisa beli kare di sana," tambah Fili, panggilan akrabnya, sambil tersenyum.
Tapi jangan dulu berharap bisa scan QR di Mekah atau Madinah. Untuk Arab Saudi, progresnya ternyata masih panjang. Menurut Filianingsih, negosiasi intensif masih berjalan dengan pihak kerajaan. Fokus utama mereka adalah mengintegrasikan uang elektronik Indonesia ke dalam Nusuk Apps. Tujuannya jelas: memudahkan jemaah umrah dan haji saat membayar berbagai kebutuhan.
Sebelum merambah ke Asia Timur, QRIS udah lebih dulu bisa dipakai di beberapa negara tetangga. Thailand, Malaysia, dan Singapura adalah yang pertama. Baru-baru ini, Jepang juga ikutan bergabung lewat sistem JPQR mereka. Perluasannya cukup signifikan, ya.
Artikel Terkait
Neraca Pembayaran Indonesia Tembus Defisit USD6,4 Miliar di Kuartal III-2025
Dosen dan Mahasiswa Garap Film Dokumenter, Selamatkan Warisan Debus Banten
Bessent Tolak Tawaran Trump Pimpin The Fed, Tapi Dipercaya Pilih Penerus Powell
Defisit Dagang AS Anjlok 24%, Sentuh Rp997 Triliun di Tengah Gempuran Tarif Trump