MURIANETWORK.COM - Sri Mulyani telah menyerahterimakan jabatannya sebagai Menteri keuangan kepada Purbaya Yudhi Sadewa.
Serah terima dilakukan hari ini di Gedung Djuanda 1 Kementerian Keuangan.
Bagi Sri Mulyani, Kementerian Keuangan sudah menjadi bagian penting dari perjalanan hidupnya.
Telah satu dekade terakhir sejak ditunjuk Presiden RI ke-7 Jokowi pada 2016 ia tetap bertahan di posisi itu .
Saat Presiden Prabowo menjabat sebagai Presiden Sri Mulyani bahkan kembali ditunjuk di posisi yang sama sebelum resmi digantikan kemarin.
Di era Presiden RI ke-6 Bambang Susilo Yudhoyono Sri Mulyani juga menduduki jabatan tersebut dari 2005-2010 sebelum gonjang-ganjing politik Bank Century.
Berulangkali ia harus hadir di DPR untuk menjelaskan skandal penyelamatan bank itu.
Pada 2010, ia mundur dari jabatan Menkeu dan memilih untuk mengambil amanah lain sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Namun ada satu petikan pernyataan yang cukup diingat saat itu ketika Sri Mulyani mundur.
Kepada wartawan ia menyatakan dengan tegas, "I'll be back." Suatu sikap bahwa Sri Mulyani belum sepenuhnya meninggalkan 'panggung'.
Pernyataan yang kemudian dibuktikan saat Jokowi mengangkat ekonom senior Univesitas Indonesia itu. Ia kembali duduk di kabinet dan kembali mengisi posisi menteri keuangan.
Kini saat digantikan oleh Presiden Prabowo, tidak ada lagi pernyataan-pernyataan seperti halnya yang ia nyatakan pada 2010.
Saat serah terima jabatan ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan jajaan yang telah membantunya.
Mengenakan kebaya marun, berulangkali wanita kelahiran Tanjungkarang Lampung itu melempar senyum.
Sri Mulyani menyebut jabatan sebagai Menteri Keuangan merupakan kehormatan besar sekaligus keistimewaan yang diberikan kepadanya oleh negara.
Ia mengaku merasa bangga dapat mengabdi dan membantu Presiden dalam mewujudkan cita-cita Republik Indonesia.
"Saya berterima kasih atas kepercayaan dan kehormatan tersebut," kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga menyampaikan permintaan maaf secara terbuka atas segala kekurangan selama dirinya memimpin Kemenkeu.
Ia menyadari tidak ada manusia yang sempurna dalam menjalankan tugas negara.
"Tidak ada gading yang tak retak, tidak ada manusia yang sempurna. Pasti dalam menjalankan amanah ada kekurangan, ada kehilafan. Untuk itu, saya dengan rendah hati memohon maaf," ucapnya.
Sri Mulyani turut berpesan kepada seluruh jajaran Kemenkeu untuk tetap profesional, menjaga integritas, dan mendukung kepemimpinan baru agar keberlanjutan tata kelola keuangan negara tetap terjaga.
Menutup sambutannya, Sri Mulyani berpamitan dari panggung birokrasi dan meminta publik menghormati privasinya sebagai warga negara biasa setelah menyelesaikan tugas negara.
"Saya pamit undur diri pagi hari ini dan mohon mulai saat ini kita saling menghormati ruang privasi saya sebagai warga negara biasa," ujarya.
Sri Mulyani belum memastikan apakah akan menerima posisi jabatan itu, jika suatu saat nanti ditunjuk lagi.
Namun yang pasti ia ingin agar ruang privasinya kembali dijaga setelah rumahnya dijarah perusuh beberapa waktu lalu.
Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto merombak Kabinet Merah Putih. Perombakan itu dilakukan berdasarkan masukan dan evaluasi.
"Berbagai pertimbangan masukan, dan evaluasi yang dilakukan terus menerus oleh bapak presiden maka pada sore ini sekaligus bapak presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Purih," ujar Mensesneg, Prasetyo Hadi, Senin (8/9/2025).
Sementara itu, Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa, secara terbuka meminta maaf bila ada ucapan yang menimbulkan kesalahpahaman.
Ia menegaskan masih beradaptasi di jabatan barunya setelah menggantikan Sri Mulyani Indrawati.
“Saya ingin sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sri Mulyani yang prestasinya luar biasa, berhasil membangun fondasi yang popoh untuk fiskal Indonesia selama beberapa puluh tahun terakhir. Mudah-mudahan saya bisa meneruskan apa yang Ibu sudah buat di masa-masa lalu, Ibu. Dan saya mohon doanya dan bimbingan terus ke depan,” kata Purbaya usai Serah Terima Jabatan Menteri Keuangan di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa (9/9/2025)
Ia mengaku statusnya sebagai menteri baru membuat dirinya masih banyak belajar.
“Ini kan saya masih pejabat baru di sini. Menterinya juga menteri kagetan. Jadi kalau ngomong katanya, kalau kata Ibu Sri Melani, kayaknya koboy,” ujarnya.
Sumber: Republika
Artikel Terkait
Viral Budi Arie Unfollow IG Prabowo Usai Dicopot dari Kabinet, Netizen: Mau Ngadu ke Solo?
Dikenal Dekat Dengan Jokowi, Andrinof Chaniago Ragukan Kapasitas Menkeu Purbaya Sadewa, Alasannya Mengejutkan!
Sri Mulyani Nangis Saat Pamit, Respons Publik: Enggak Perlu Kasihan, Dosanya Banyak!
Bungkam soal Fufufafa, Jerry Massie Duga Salsa Punya Agenda Ganggu Pemerintahan Prabowo