Anak Disabilitas Speech Delay Diselamatkan dari Sekapan di Kontrakan Bekasi
Seorang anak perempuan berusia 16 tahun dengan kondisi disabilitas speech delay berhasil diselamatkan polisi dari sebuah kontrakan di kawasan Cikgu Tingudi, Bantar Gebang, Kota Bekasi. Operasi penyelamatan ini dilakukan pada Kamis dini hari, setelah korban dilaporkan hilang oleh keluarganya.
Keluarga korban telah melaporkan kehilangan ini ke Polsek Bantargebang sehari sebelumnya. Korban disebutkan menghilang sejak Selasa pagi, setelah menyampaikan pamit untuk pergi jogging.
Jejak Digital Email Ungkap Lokasi Sekapan
Keberadaan korban akhirnya dapat dilacak melalui jejak digital. Akun email milik ibu korban ternyata masih terhubung dengan ponsel yang dibawa oleh anak tersebut. Sinyal lokasi terakhir dari ponsel itu mengarah ke wilayah Cikgu Tingudi, yang kemudian menjadi petunjuk utama bagi tim penyelidik.
Berdasarkan informasi ini, keluarga bersama personel kepolisian segera menuju lokasi pada pukul tiga dini hari. Di dalam sebuah kontrakan panjang, mereka menemukan korban dalam keadaan sendirian, lemas, dan masih mengenakan pakaian yang sama seperti saat ia pertama kali dilaporkan hilang.
Pelaku Ditangkap di Dekat TPA Bantar Gebang
Pelaku utama yang berinisial JN berhasil ditangkap di area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, tidak jauh dari kontrakan yang digunakan untuk menyekap korban. JN diketahui bekerja sebagai buruh bongkar muat terpal di TPA tersebut. Polisi menduga ia tidak bertindak sendirian dan saat ini masih memburu satu orang rekannya yang terlibat.
Artikel Terkait
Tim Khusus Polisi Bentuk untuk Ungkap Misteri Hilangnya Muhammad Kenzie Alfarezzi Setelah 3 Tahun
Paparan Radioaktif di Pabrik Nike & Adidas Banten: Ini Respons Kemenperin dan Bapeten
Rehabilitasi Guru ASN Abdul Muis & Rasnal oleh Presiden Prabowo: Status Kembali, Catatan Pidana Tetap Ada
Anggota DPRK Simeulue AS Ditangkap Razia Narkoba di Medan, Positif Ekstasi