Usulan Dedi Mulyadi: Hukuman Siswa Nakal Babat Rumput & Ngecat Ruangan
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengusulkan bentuk hukuman baru yang lebih mendidik bagi siswa yang berperilaku nakal di sekolah. Usulan Dedi Mulyadi ini menekankan sanksi positif seperti memotong rumput, mengecat ruang kelas, dan memungut sampah.
Dedi Mulyadi menegaskan bahwa sanksi apapun boleh diberikan asalkan tidak melibatkan kekerasan fisik. Ia menyoroti bahwa risiko dari kekerasan di sekolah jauh lebih berbahaya daripada manfaatnya.
Bentuk Hukuman Mendidik ala Dedi Mulyadi
Berikut adalah beberapa alternatif hukuman untuk siswa nakal yang diusulkan oleh Gubernur Jabar:
- Membersihkan sampah di lingkungan sekolah.
- Memotong atau membabat rumput.
- Mengecat ruang kelas atau fasilitas sekolah.
- Membantu tugas administrasi guru.
- Latihan mengerjakan soal matematika bagi yang lemah di pelajaran tersebut.
"Sanksinya gampang saja, bersihin sampah, babat rumput, ngecat ruang kelas, bantuin guru nulis. Anak lemah matematika, ya sanksinya latihan matematika setiap hari sampai bisa. Itu mendidik, bukan menyakiti," ujar Dedi Mulyadi.
Artikel Terkait
5 Cara Mengelola Keuangan Setelah Menikah: Tips Rekening & Anggaran
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Kronologi, Korban Jiwa, dan Fakta Tulisan Die Berdarah
Bupati Ponorogo Kena OTT KPK: Kronologi, Dalih Suap Mutasi Jabatan, dan 13 Tersangka
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Fakta FN, Korban Bullying yang Suka Video Gore