Dialog singkat itu pun langsung memecah tawa. Sementara itu, Paul Pogba yang duduk di seberang mereka tampak menikmati peran barunya sebagai "wasit" dadakan. Ekspresinya yang antusias menambah warna pada duel penuh hiburan itu.
Menariknya, momen ini juga dibagikan langsung oleh Khabib di akun media sosialnya. Dia menulis pujian untuk sang lawan adu panco. Menurut Khabib, Zlatan bukan cuma sosok yang istimewa, tapi sudah dianggap seperti saudara sendiri. Ungkapan itu semakin mempertebal kesan kedekatan di antara mereka.
Di sisi lain, momen viral ini cuma sekelumit cerita dari kehidupan Khabib pasca-pensiun. Saat ini, fokus utamanya sudah beralih. Dia aktif melatih para petarung muda dari Dagestan, meneruskan warisan dan peran sang ayah sebagai pelatih di kampung halamannya. Dunia oktagon mungkin sudah ditinggalkan, tapi darah seorang kompetitor dan pelatih tetap mengalir deras.
Pertemuan tak terduga antara tiga tokoh besar dari dunia olahraga yang berbeda ini memang punya daya pikat tersendiri. Mereka, dengan segala karisma dan kepercayaan dirinya yang legendaris, membuktikan satu hal: di luar arena resmi, olahraga selalu punya cara untuk menyatukan orang-orang hebat dan melahirkan cerita unik yang bakal dikenang penggemar.
Artikel Terkait
Napoli Terpaksa Bekukan Transfer Ambisius Usai Terungkap Masalah Keuangan
Idzes dan Muharemovic: Chemistry Alami yang Mengokohkan Pertahanan Sassuolo
McKenna Buka Peluang Baggott Kembali Dipinjamkan
Allegri Incar Gatti, Juventus Balas dengan Tuntutan Ricci