Taliban Kecam Penghapusan dari Undangan COP30, Afghanistan Terancam Krisis Iklim

- Senin, 10 November 2025 | 01:45 WIB
Taliban Kecam Penghapusan dari Undangan COP30, Afghanistan Terancam Krisis Iklim

NEPA menambahkan bahwa pengecualian hak rakyat Afghanistan untuk ikut serta dalam konferensi ini dinilai bertentangan dengan prinsip keadilan iklim, kerja sama global, dan solidaritas kemanusiaan.

Data menunjukkan Afghanistan hanya menyumbang sekitar 0,06% emisi gas rumah kaca global, namun sangat rentan terhadap dampak perubahan iklim. Sekitar 89% penduduknya bergantung pada sektor pertanian, menurut PBB.

Antara 2020 hingga 2025, Afghanistan mengalami kekeringan berulang yang berdampak serius pada kemampuan adaptasi dan menurunkan muka air tanah hingga 30 meter dalam beberapa kasus.

Menjelang COP30, PBB memprediksi tahun 2025 akan menjadi salah satu tahun terpanas dalam catatan sejarah.


Halaman:

Komentar