Polri Bentuk BTNCLO di 13 Polda Perbatasan, Termasuk Polda Riau
Divisi Hubinter (Hubungan Internasional) Polri memperkuat pengawasan kejahatan lintas negara dengan membentuk Border Transnational Crime Liaison Office (BTNCLO) atau Perwira Penghubung Penanggulangan Kejahatan Transnasional di 13 Polda perbatasan. Salah satunya adalah Polda Riau, yang mendukung penuh inisiatif ini untuk mencegah dan menanggulangi kejahatan transnasional secara lebih efektif.
Asistensi BTNCLO 2025 di Polda Riau
Pada Selasa, 4 November 2025, Divhubinter Polri melalui Bagian Perbatasan Internasional Set NCB Interpol Indonesia melaksanakan asistensi BTNCLO Tahun Anggaran 2025 di Polda Riau. Acara ini diterima langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, yang menegaskan komitmennya dalam mendukung program ini.
Mengapa Polda Riau Menjadi Prioritas BTNCLO?
Kombes Pol Fibri Karpiananto, Kabagbatanas Set NCB Interpol Indonesia Divhubinter Polri, menjelaskan bahwa Provinsi Riau merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura. Posisi geografis ini menjadikan Riau sebagai wilayah yang rentan terhadap kejahatan transnasional, terutama perdagangan narkotika dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Faktor-faktor yang meningkatkan kerentanan Riau meliputi:
Artikel Terkait
Drone Misterius Lumpuhkan Bandara Brussels, Penerbangan Ditangguhkan
Tumpahan Oli di Kelapa Gading: 8 Pemotor Jatuh, Damkar Siram Jalan 200 Meter
Lula Tawarkan Diri Sebagai Mediator, Desak AS dan Venezuela Berdialog untuk Hindari Invasi
Revisi UU HAM 1999: KemenHAM Pastikan Penguatan, Bukan Pelemahan Komnas HAM