"Setiap hari Rabu saya selalu berinteraksi dengan teman-teman disabilitas. Saya tanyakan apa yang kurang, apa yang perlu diperbaiki. Itu semua akan kita tindaklanjuti," tegasnya.
Pramono juga menegaskan bahwa kebijakan gratis transportasi umum bagi penyandang disabilitas di Jakarta belum cukup jika tidak diimbangi dengan aksesibilitas yang memadai. Perbaikan akses ke dalam halte dan stasiun menjadi fokus utama pembenahan saat ini.
"Sekarang disabilitas di Jakarta kalau mau naik transportasi umum gratis semua. Tapi gratis saja tidak cukup kalau aksesnya belum ramah. Itu yang sedang kita benahi," tutup Pramono Anung.
Artikel Terkait
Serangan Udara Israel Tewaskan 2 Warga di Lebanon Selatan, 7 Luka-luka
Gempa M 6,3 Guncang Afghanistan: 20 Tewas & 500+ Luka-luka, Situs Masjid Biru Rusak
Menteri UMKM Maman Abdurrahman Tanggapi Cak Imin: Benarkah Indomaret & Alfamart Bunuh UMKM?
Duta DPD RI 2025 Resmi Diumumkan, Irhamni Malika (Aceh) dan Ahmad Farezi (Jawa Timur) Raih Gelar Utama