PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) terpaksa menghentikan sementara operasional layanan Mikrotrans JAK41 rute Pulogadung-Kampung Melayu di Jakarta Timur. Penghentian layanan bus TransJakarta ini terjadi setelah aksi penghadangan dan penutupan jalur di Jalan Persahabatan Raya oleh sejumlah pengemudi angkutan kota (angkot).
Kepala Departemen Humas dan CSR TransJakarta, Ayu Wardhani, mengonfirmasi bahwa petugas TransJakarta saat ini sedang berkoordinasi dengan aparat keamanan dan instansi terkait untuk melakukan mediasi di lokasi. Tujuannya adalah mencari solusi terbaik agar layanan JAK41 dapat kembali beroperasi normal.
TransJakarta secara resmi menyampaikan permohonan maaf atas terhentinya operasional Mikrotrans Rute JAK41 sejak Sabtu (1/11) pukul 15.47 WIB. Keputusan ini diambil sebagai langkah antisipasi untuk menjaga keselamatan penumpang dan petugas di lapangan.
Perusahaan berkomitmen penuh untuk memulihkan layanan secepat mungkin. Proses koordinasi intensif terus dilakukan dengan berbagai pihak terkait, termasuk pelaporan insiden ini kepada Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta untuk mendapatkan arahan dan dukungan lebih lanjut.
TransJakarta juga mengucapkan terima kasih atas pengertian dan dukungan para pelanggan setia selama penanganan situasi ini. Pemulihan layanan JAK41 menjadi prioritas utama untuk kembali melayani kebutuhan transportasi masyarakat di rute Pulogadung-Kampung Melayu.
Artikel Terkait
Sanksi Truk Tambang Bandel di Banten: KIR & STNK Bisa Dicabut, Ini Aturan Baru Andra Soni
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: 10 Orang Ditangkap, Ini Rincian dan Barang Bukti
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dugaan Korupsi Proyek Flyover PUPR, 10 Orang Diamankan
Xi Jinping Bercanda Soal Spyware ke Lee Jae Myung: Periksa Backdoor Ponsel Ini